Sunday, December 19, 2010

Tulisan 5

PENYALAHGUNAAN DATA
Data merupakan deskripsi dari sesuatu dan kejadian yang kita hadapi. Jadi pada intinya, data merupakan kenyataan yang menggambarkan suatu kejadian dan merupakan kesatuan nyata yang nantinya akan digunakan sebagai bahan dasar suatu.
Contoh penyalahgunaan data adalah untuk tujuan tindak kejahatan seperti penipuan, pemerasan, pengrusakan harta (misalnya melalui spamming sms atau email), ataupun pencurian data (seperti pencurian data keuangan berdasarkan akses ke sistem komputer keuangan).
Di Malaysia misalnya, para orang tua calon mahasiswa yang gagal mendapatkan tempat di perguruan tinggi negeri sangat terganggu dengan telepon dan surat tak diundang yang menawarkan berbagai program kuliah di beberapa institusi pendidikan swasta di Malaysia. Hal ini diduga terjadi karena kebocoran database yang mungkin disebabkan oleh oknum departemen pendidikan Malaysia (The Star, 6/8/2005).
Kebocoran data seperti ini seringkali terjadi terutama karena praktek jual beli data pelanggan masih dilihat lumrah oleh pihak pebisnis dan industri pemasaran. Malah melalui Internet, modus operandinya menjadi lebih canggih dengan penggunaan mata-mata elektronik (biasa disebut cookies) yang berfungsi menyerap dan mendeteksi preferensi konsumen ketika mereka mengunjungi website-website di Internet. Dan, melalui Internet pula, data-data berkaitan dengan kepemilikan kartu kredit luas diperjualbelikan atau disebarkan oleh para pencuri data.
Jaringan penyimpanan membantu perusahaan mempercepat akses ke data dan mengurangi administrasi overhead, tetapi dapat meninggalkan data penting rentan. data theft and data misuse. Tanpa perlindungan yang tepat, jaringan akan menghadapi risiko besar dari akses yang tidak sah, pencurian data dan penyalahgunaan data.
Jika Anda khawatir tentang isu keamanan ini dan mencari cara untuk menjaga dan melindungi data sensitif dalam lingkungan jaringan anda. Mungkin DataFort, keamanan alat penyimpanan yang dikembangkan oleh Decru (anak perusahaan NetApp), dapat melakukan sesuatu untuk Anda. DataFort dirancang untuk melindungi terhadap serangan internal dan eksternal. Hal ini juga memberikan keamanan unified platform untuk semua penyimpanan lingkungan, termasuk jaringan terpasang penyimpanan, tempat penyimpanan jaringan, langsung terpasang-penyimpanan, dan iSCSI jaringan pita penyimpanan. Salah satu kunci fitur DataFort adalah encrypts data sebelum data ditulis ke disk atau tape. Oleh encrypting data, hanya orang berwenang yang dapat membaca data. Dan ini akan menolak orang yang tidak sah mengakses data yang sensitif.
Terdapat penyimpanan enkripsi prosesor (SEP) di jantung DataFort ini adalah perangkat keras yang memungkinkan mesin full duplex, multi-gigabit kecepatan enkripsi kunci dan manajemen. Hal ini juga mencakup enkripsi AES-256, yang dioptimalkan untuk melindungi data yang tersimpan. Terdapat Lifetime kunci Management Software automates pengarsipan yang aman dari kunci enkripsi di seluruh organisasi, yang datang bersama DataFort. Data akan tetap aman sehingga tersedia untuk penggunaan tidak peduli berapa lama disimpan.
Sayangnya, kekhawatiran demi kekhawatiran diatas kelihatannya hanya akan tetap menjadi pertanyaan konsumen. Sejauh mana keseriusan pemerintah untuk menanggulangi potensi penyalahgunaan data pribadi belum terlihat maksimal, setidaknya menjelang diberlakukannya peraturan pendaftaran dan pendataan pengguna produk prabayar pada April 2006. Pendekatan apa yang hendak dipakai oleh pemerintah dan industri dalam mengatur pendaftaran, penyimpanan, pemakaian, eksploitasi dan juga pemrosesan data pribadi konsumen? Perangkat perundangan yang bagaimana yang akan dipakai untuk memastikan itu semua? Apakah pihak industri akan dilibatkan dalam menentukan standar pengaturannya (self-regulatory approach)? Kondisi bagaimana yang menjustifikasi pemerintah untuk meminta operator prabayar menyerahkan data seorang yang diduga melakukan pelanggaran hukum? Seberapa lama pihak operator diwajibkan menyimpan data konsumen? Apakah pihak operator boleh menggunakan data konsumen prabayarnya untuk kegunaan lain? Apakah ada sangsi hukum bagi penyalahguna data prbadi konsumen? Dan sederet pertanyaan lainnya masih menyisa. Tanpa memberikan kepastian aspek-aspek diatas, pengaturan pendaftaran prabayar ini tampak menjadikan posisi konsumen industri telekomunikasi semakin melemah sehingga mengabaikan asas keseimbangan.

Tulisan 4 Miss Communication

MISS COMMUNICATION
Komunikasi adalah suatu proses penyampaian pesan (ide, gagasan) dari satu pihak kepada pihak lain agar terjadi saling mempengaruhi diantara keduanya. Pada umumnya, komunikasi dilakukan dengan menggunakan kata-kata yang dapat dimengerti oleh kedua belah pihak. Melalui komunikasi, sikap dan perasaan seseorang atau sekelompok orang dapat dipahami oleh pihak lain.
3 Unsur Komunikasi:
 Pengirim berita (Komunikator/Sender)
 Penerima Berita (Komunikan/Receiver)
 Berita atau Informasi
Namun, kadangkali suatu komunikasi juga dapat mengalami kesalahan persepsi apabila tidak disampaikan dengan baik dan bijaksana. Kita biasa menyebutnya Miss Communication (terjadinya kesalahan dalam suatu proses komunikasi). Kesalahan komunikasi ini akan menyebabkan tidak tercapainya tujuan atau misi yang hendak di capai. Bahkan yang lebih parahnya lagi, kesalahan dalam berkomunikasi ini dapat menimbulkan kesalahpahaman antara si pemberi informasi dan si penerimanya dan jika berkelanjutan akan menimbulkan konflik dan perpecahan antara keduanya.
Pada hakekatnya konflik adalah pertarungan menang kalah antara kelompok atau perorangan yang berbeda kepentingan satu sama lain dalam organisasi, timbulnya konflik atau pertentangan diakibatkan komunikasi dan informasi dalam organisasi tidak menemui sasarannya.
Contoh ringan dalam kehidupan sehari-hari misalnya dalam komunikasi melalui SMS (Short Message Sending), kadang-kadang kata-kata yang kita ketikkan itu tidak sesuai dengan pemahaman orang yang menerimanya. Berbeda dengan berbicara langsung, karena kita bisa mengetahui maksudnya dari intonasi dan gerak tubuh si pembicara. Beberapa orang menganggap sebuah tanda seru (!) dalam sebuah kalimat SMS merupakan penunjuk kemarahan, padahal sebenarnya hanya ingin menegaskan suatu statement yang diberikan pengirim SMS tersebut. Inilah yang bisa disebutkan dalam kategori miss communication.
Manfaat dari komunikasi sebenarnya ada dalam segala aspek kehidupan. Dalam penyampaian sebuah kuliah antara dosen dan mahasiswa juga dapat disebut sebagai sebuah komunikasi dalam lingkup pendidikan. Jika penyampaian dosen dalam kuliah tersebut mengalami miss communication, sudah dipastikan para mahasiswanya akan membentuk sebuah pemikiran lain yang lebih cenderung tidak baik. Karena mahasiswa mempunyai pemikiran yang kritis.
Oleh karena itu semua, kita disarankan harus lebih berhati-hati dalam berkomunikasi khususnya berbicara. “Mulutmu, Harimau-mu” , perumpamaan inilah yang sering dikeluarkan untuk pengingat berhati-hati dalam berbicara kepada orang lain.
Selain itu dalam kehidupan sehari-hari, komunikasi yang baik sangat penting untuk berinteraksi antar personal maupun antar masyarakat agar terjadi keserasian dan mencegah konflik dalam lingkungan masyarakat.Dalam hubungan bilateral antar negara diperlukan juga komunikasi yang baik agar hubungan tersebut dapat berjalan dengan baik dan lancar.
Hambatan Komunikasi:
a). Hambatan dalam diri pribadi
Faktor-faktor hambatan dalam diri pribadi:
 Persepsi Selektif
 Perbedaan dalam individu dan keterampilan berkomunikasi
b). Hambatan antar pribadi
Faktor-faktor yang menyebabkan adalah:
 Iklim
 Kepercayaan
 Kredibilitas
 Kesamaan pengirim penerima
c). Hambatan Organisasional
Faktor-faktor yang menyebabkan adalah:
 Status
 Transmisi Hierarki
Berikut adalah cara mengubah transmisi hierarki:
Penyingkatan (Condensation)
Penelitian menunjukkan bahwa para penerus berita sering atau cinderung mengubah isi berita dengan menyampaikan hanya pokok-pokok berita (tidak secara terperinci seperti yang mereka trima).
Closure
Para penerima berita yang mendua (membingungkan) cenderung melengkapi atau menutup kekurangan informasi.
Pengharapan (Expectations)
Kenyataan yang membuktikan penerus informasi sering membelokkan komunikasi kearah yang mereka inginkan.
Asosiasi
Menghubungkan peristiwa yang satu dengan yang lain pada kejadian yang sudah-sudah.
Ukuran Kelompok
Kendala-kendala ruangan